Serba Serbi Wisuda (Ala Muslimah) Bag.3

Setelah membahas mengenai pakaian dan riasan wajah. Masih ada beberapa pembahasan selanjutnya nih.

Pembahasan ke-tiga yaitu mengenai sepatu.
Source : pixabay.com

Sebenarnya ini lebih cocok masuk dalam pembahasan pakaian, namun karena pembahasan tersebut sudah terlalu panjang jadi saya pisah. Memangnya ada apa dengan sepatu?

Mayoritas wisudawati akan menggunakan sepatu high heels atau wedges. Memang mungkin tidak ada batasan mengenai tinggi hak sepatu. Tapi saran saja agar tidak menggunakan sepatu yang terlalu tinggi, maksimal 7 cm. Karena jika terlalu tinggi akan membahayakan diri kita sendiri ketika menuruni tangga setelah pengukuhan.

Bagus kalau nggak papa, tapi kalau keserimpet minimal ya terkilir itu kaki. Jadi ya.. jangan tinggi-tinggi ya kalau beli. Apalagi buat kamu yang gak suka pake high heels atau wedges, pastiin kalau itu bakal kamu pake lagi. Jangan beli tapi dipakenya buat wisuda doang :D (Pengalaman)
Nanti tu sepatu keburu lapuk dimakan usia, kayak cinta kita~ *heleeh

Lanjut,
Ke-empat mengenai pendamping wisuda. *eaeaea

Karena undangannya hanya untuk dua orang, jadi kalian cukup membawa kedua orang tua kalian saja. Gak perlu ngajak kakek nenek, paman bibi, adek kakak, apalagi tetangga. Karena kasian guys, mereka gak akan boleh masuk dan ujung-ujungnya mereka hanya nunggu di parkiran. Wisuda itu lama loh, apalagi kalau wisudawan/wisudawati nya banyak. Yang di dalem gedung aja lelah nunggunya.

Oya ada satu hal yang saya perhatikan nih, karena wisuda adalah momentum bahagia seluruh mahasiswa. Terkadang mereka terlalu serius dengan teman-temannya dan lupa dengan orang tuanya. Selalu ada saja wisudawan/wisudawati yang asik berfoto ria dengan teman-temannya, dan membiarkan orang tuanya menunggu lama~ sekali.

Kalau menurut saya sih, tidak tepat jika ketika wisuda kita berfokus kepada teman. Memang sih mungkin itu salah satu momen bahagia, sekaligus  bisa jadi perjumpaan terakhir bersama teman.

Tapi ya bayangin aja yang nyekolahin siapa yang ngasih jajan siapa. Pas udah wisuda eh dia malah asyik ama temennya sendiri. Bukannya banyak sujud syukur dan terima kasih ama orang tua karena udah di sekolahin.

Jadi inget guys, nant kalau wisuda jangan biarin orang tua kita nunggu lama setelah acara wisuda selesai. Kasihan mereka, peka dikit lah jadi anak. Jangan lupa banyak-banyak terima kasih sama mereka.

Yang terakhir adalah megenai foto wisuda serta merchandisenya
Yang namanya foto wisuda resmi dari EO yang kerja sama dengan pihak kampus, itu pasti ngantriiiiiii banget. Solusinya kalau gak mau ngantri ya foto di luar gedung, atau foto studio ditempat lain.

Kalau kalian punya kamera, bisa juga pakai kamera sendiri, lebih irit dan gak ribet. Tapi jangan lupa tag-in orang buat motoin kamu dan orang kesayangan kamu. Hoho

Kalau soal merchandise, biasanya sih pihak EO nawarin paket-an gitu bareng sama sesi foto. Ada yang foto doang, ada yang plus video wisuda, ada juga plus semacam piala (apalah itu namanya), bahkan paket yang paling lengkap ada plus payungnya juga lho.

Nah kalau ada pilihan kayak gitu, kalian mau milih paket yang mana guys? saran saya sih, ya.. pilih sesuai kebutuhan aja. Kalau emang sekiranya gak butuh, ya gak usah. Jangan terlalu konsumtif ah jadi orang, gak baik tau^^

Okeh,
Cukup sekian ulasan mengenai serba serbi wisuda ala muslimah.
Mohon maaf jika ada yang tersinggung dengan apa yang saya tuliskan.


Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakaatuh

0 Comentarios