Jika aku bisa, aku ingin tenggelam dalam lautan
Melepaskan
segala keresahan yang tak bisa ku ungkapkan
Melupakan
semua hal yang tak bisa ku lupakan
Meninggalkan
semua rasa yang tak mungkin bisa ku jelaskan
Mungkin memang sebenarnya tak pernah ada alasan untuk ku tetap bertahan
Bertahan pada kenyataan yang sesungguhnya
Kenyataan bahwa sebenarnya mungkin memang tak pernah ada cinta untukku
Mungkin
kamu adalah anugerah terindah yang di ciptakan Tuhan hanya bisa untuk ku lihat
Dan,
mungkin aku memang bukanlah seseorang yang diciptakan Tuham untuk sekedar kamu
lihat
Saat aku
memandangmu, kamu memandangku penuh tanda tanya
Saat aku
mencoba tersenyum padamu, kamu memalingkan wajah dan memandangnya
Aku masih
berusaha tetap tersenyum, agar kamu tahu bahwa aku tersenyum padamu
Tapi kamu
tersenyum padanya
Dan saat
aku berusaha menyapamu, kamu menghindar dan pergi bersamanya
Sebegitukah
buruknya diriku? Sampai aku tak lagi terlihat dimata indahmu?
Sebegitukah
bodohnya diriku? Sampai aku tak pantas menyapamu?
Jelaskan
padaku ! Mengapa?
Mengapa
kamu tak memperdulikanku?
Mengapa
kamu hanya menganggapku seperti angin lalu dan seperti seonggok sampah yang tak
berguna?
Apa hanya
karena aku tak terlihat dimatamu?
Tolong
jelaskan mengapa?
Mengapa
cinta selalu berawal dari mata?
Bukan dari
hati?
Mengapa
cinta selalu jatuh pada keindahan ragawi?
Lalu
mengapa?
Mengapa
cinta tak pernah datang menyapaku, yang tak memiliki keindahan ragawi?
Apa orang
yang tak memiliki keindahan ragawi sepertiku tak pantas merasakan cinta?
Apa orang
yang tak memiliki keindahan ragawi seperti ku tak pantas dikasihi?
Lalu
bagaimana dengan arti kasih sayang yang sebenarnya?
Aku tak
tahu..
Jika
memang pada kenyataannya tak pernah ada cinta untukku
Tolong
biarkan aku menyapamu, menyapamu walau hanya sekejap
Meskipun
hanya dalam mimpi
0 Comentarios