“oh..”

dengan wajah yang mungkin menganggap perkataanku itu terlalu munafik untuk seorang anak yang cukup labil dalam usia kayak gue dan dia langsung pergi .

Setiap malam aku berfikir untuk menulis sesuatu

Sesuatu tentang kamu

Hmmm,

Setiap kata yang selalu ku tulis itu tentangmu

Bisa dikatakan kamu adalah inspirasi

Tepatnya inspirasi kesedihan

Aku sadar aku mencintaimu 

Tapi semakin aku sadar, aku semakin merasa sakit

Karena aku mengetahui dan sadar sepenuhnya

Bahwa orang seperti kamu tidak akan menerima orang dengan penuh kekurangan sepertiku

Dimana banyak orang yang jauh dan jauh lebih baik

Jujur aku merasa sakit

Dan semakin sakit ketika aku harus melihatnya

Melihat kamu bersama dia

Kamu terlihat begitu bahagia

Banyak orang berkata “kita akan bahagia jika melihat orang yang kita cintai bahagia”

Tapi aku

Aku tak bisa, aku merasa sakit

Aku sakit melihat kamu bahagia

Kenapa kamu harus bahagia dengan orang lain?

Kenapa bukan denganku?

Aku selalu bertanya-tanya kenapa aku tak bisa seperti orang lain?

Dimana aku memiliki orang yang aku sayang

Dan ada orang yang menyayangiku

Kenapa aku tak memilikinya?

Apa yang salah denganku?

Kadang aku sering menyalahkan takdir

Aku selalu merendahkan diriku

Dan aku lupa atas semua yang telah Allah berikan

Aku tidak bersyukur atas semua yang Ia beri

Aku sadar aku salah

Tuhan,

Ampunilah aku

Terimakasih Tuhan

Masih mengizinkan orang-orang baik berada didekatku

Walaupun aku sering tak menyadarinya

Dan sekarang aku mengerti kenapa aku tidak seperti orang lain, yang selalu memiliki seseorang untuk dikasihi

Karena Engkau selalu mejagaku.

Selalu menjagaku dari perbuatan dosa

Terimakasih Ya Allah

S

Kadang aku berfikir, pernahkah dia memikirkanku ?

Pernahkah dia melihatku?

Pernahkah dia memperhatikanku?

Aku selalu bertanya-tanya

Tuhan telah menciptakan kita bersama, Tuhan juga menghidupkan kita secara bersama

Tapi kenapa aku tak pernah bisa merasakan keberadaanmu?

Kenapa kita tidak pernah dipertemukan?

Kenapa aku tak pernah merasakan keberadaanmu ?

Dan aku pun merasa seperti kamu tak pernah ada

Kenapa?

Kenapa aku tak bisa melihatmu walau hanya dalam mimpi

Untuk sekali saja, meski hanya sekedar untuk bertegur sapa

Aku selalu ingin bertanya

Bagaimana keadaanmu?

Walaupun aku sudah tahu jawabannya

Kamu pasti baik-baik saja dibawah lindungan-Nya

Dan aku juga selalu ingin bertanya

Bagaimanakah rasanya hidup disurga?

Akankah kita bertemu disurga nanti?

Semakin hari aku hidup semakin dewasa, semakin banyak pula tantangan yang ada

Semakin aku harus berusaha meraih impian dan harapan

Yaitu selalu berada di jalan yang benar

Jika aku sudah merasa lelah dengan hidupku, kadang aku selalu memikirkanmu

Aku berfikir, kenapa bukan aku yang meninggal dihari itu ?

Kenapa bukan kamu saja yang hidup didunia ini?

Jika aku meninggal dihari lahir kita

Pastilah aku akan dijaga dan dirawat dengan baik oleh Allah

Dan aku tak perlu berusaha keras untuk selalu berada dijalan yang benar

Aku tak perlu berusaha untuk hal-hal yang berbau duniawi

Karena aku sudah berada disurga

Aku selalu ingin sepertimu

Aku ingin berada disurga

Aku ingin berada disisi-Nya

Tapi dunia kita memang sudah berbeda, dan inilah takdir .

Takdir kita sudah jelas berbeda

 dan takdir kita telah dituliskan sebelum kita diciptakan .

Tetap hidup adalah takdirku

Dan menjadi seseorang yang hidup dengan baik adalah pilihan

hidup adalah anugerah bagiku, karena banyak orang yang masih tetap ingin hidup ketika waktunya telah habis

Aku bersyukur atas hidupku

Terimakasih ya Allah

Atas kehendakMu aku hidup

Atas izinMu aku berada didunia ini

Aku tidak akan menyia-nyiakan waktu yang telah Engkau berikan

Aku akan selalu mengejar impianku

Untuk bertemu denganmu saudara kembarku

Untuk melihat sepertia apa wajahnya

Dan untuk berkumpul dengan keluargaku disurga nanti

Aamiin Allahumma Aamiin

-msh